Hai hai, yaaa ketemu lagi sama aku gue atau apalah tersera yang pasti kali ini gue bakal share salah satu tugas yang menurut gue males banget buat di kerjain, tapi yaa sebagai salah satu murid yang rajin jadi ya tetep gue kerjain. langsung aja ya guys buat yang ngerjainya last second .hehehe
ASSALAMUALAIKUM WR WB.
NAMA : MUHAMAD ADHITYA SAPUTRA
KELAS
: X TM-B / 17
SMK SMTI YOGYAKARTA
Resensi Film Penghianatan G 30 S/PKI
Penghianatan
G 30 S/PKI merupakan salah satu peristiwa penting di Indonesia, dimana terjadi
beberapa aksi-aksi anarkis ketidak
manusiawi oleh para PKI.PKI menginginkan mereka tetap berkuasa.
”Cita-cita perjuangan kami untuk menegakkan
kemurnian pancasila yang tak mungkin dipatahkan hanya dengan menguburkan kami
dalam lubang buaya(lubang buaya 1 oktober 1965)”, begitulah awal film ini.
Ketika subuh pagi pada tanggal 13 januari 1965
di desa Kanigoro, terjadi sebuah penyerangan oleh ribuan kelompok PKI, mereka
menyerang pusat clining center pelajar
indonesiayang baru saja melaksanakan
shalat shubuh kecuali melakukan pemukulan seorang kiayi dan beberapa staf
pengajar mereka menginjak-injak kitab suci Al-Quran. Pada tanggal 15 januari
1965 di suatu desa juga di daerah kediri ribuan PKI menyerang para petani
sudarno dengan dalih persengketaan tanah sawah, kepala desa yang berusaha
melerai tak luput dari pengeroyokan, pada tahun yang sama di Sumatra Utara
pihak PKI yang dikenal sebagai peristiwa
bandar bensin,persengketa tanah dengan milik negara dengan petani yang
menggarap tidak sah dan sebenarnya persoalannya telah diselesaikan dengan baik
namun pihak BTIPKI menghasut untuk meggarap kembali tanah itu secara sepihak
melawan pemerintah dalam peristiwa ini seorang petugas tewas, S.Soedjono tewas
karena dikeroyok.
Aksi-aksi sepihak yang dilakukan oleh PKI ini
juga terjadi di Indramayu, Klaten, Boyolali dan berbagai tempat di Indonesia
lainnya.sebenarnya pada bulan desember 1964 terungkap adanya dokumen tentang
perebutan kekuasaan yang akan dilakukan PKI,namun pihak PKI membantahnya dan
menuduh ada yang menfitnah dan menuduh lawan politiknya, partai murba.dalam hal
ini khairul saleh dan sukarni juga dokumen yang tersiar sebelum menjelang
pemberontakan PKI Madiun 1948 yang juga disanggahnya namun kemudian terbukti
benar.Dalam rangka persiapan perebutan kekuasaan negara, Partai Komunis
Indonesia membentuk biro khusus pada tahu 1964, yang tugasnya utuk menyusun
gerakan 30 september 1965. Atas dasar perdana mentri Republik rakyat cina cu in
lai melancarkan pembentukan angatan kelima agar para buruh tani
dipersenjatai,namun tuntutan ini tidak disetujui kecuali oleh pimpinan angkatan
udara hauri, Mentri Panglima Udara Umar Dani, sebaliknya mentri Panglima
Angkatan Darat Jendral Ahmad Yani menyatakan tidak setuju karena dengan
pembentukan angkatan ke 5 menimbulkan keruwetan diskomando maupun pengawasan
kekuatan bersenjata di indonesia, gagasan ini karena gagasan cu in lai yang
menjanjikan sepucuk senjata ringan secara Cuma-Cuma namun pemberian senjata
tersebut tidak terlepas dari penyusunan kekuatan bersenjata yang dilakukan PKI
dalam gerakan 30 september 1965, karena sikap pimpinan angkatan darat yang
tidak mau mendukung tuntutan-tuntutan PKI dan juga PKI selalu mencurigai
pimpinan angkatan darat sebagai kekuatan utama yang akan merintangi semua
perjuangan PKI sebagaimana pengalaman-pengalaman sejarah kota madin 1948 maka
diciptakan dewan Jendral yang akan melancarkan penyerangan gub.seiring
berkembangnya isu tersebut tersiar adanya dokumen welgres yang menurut PKI di
temukan dirumah welpamer seorang warga
amerika, welgres adalah duta inggris dalam dokumen palsu tersebut” i lockel a
my friends” yang kemudian di iterpretasikan sama dengan dewan Jendral.
Istana Negara Bogor,rombongan team dokter RRC
sedang mengobati soekarno karena Presiden Sedang sakit. Setelah selesai Dokter
RRC mengatakn kepada D.N Aidit bahwa keadaan Presiden dalam keadaannya kritis
yang memiliki 2 kemungkinan lumpuh atau meninggal . pada masa itu terjadi
krisis ekonomi. Di Daerah lubang buaya, disana ada sebuah latihan militer yang di pimpin oleh sukwan dan sukwati anggota
pemuda rakyat dan gerwani.
Rumah Aidit 8 – 12 Agustus 1965, menurut Aidit
yang berhasil hembuskan dan menyebarkan kepada masyarakat tentang isu bahwa
Dalam TNI-AD terdapat suatu “Dewan Jendral” yang mengadakan coup atau perebutan
dan mendesak bung karno agar tutup mulut terhadap musuh – musuh PKI. Mereka
juga membicarakan mengenai kelangsungan politik mereka jika kekuasaan bung
karno tergeser. Dan lagi AD akan
menyerang angkatan progresif revolusi.Untuk itu Aidit harus bertindak “siapa
cepat dia dapat,siapa tepat dia selamat”. Dan dia memerintahkan kepada temannya
untuk menghubungi seluruh perwira yang mendukung PKI dan mengumpulkan pasukan
baik pusat maupun daerah.
Rumah Syam 14 Agustus 1965 , waluyo,
pono, mereka membahas tentang pesan
Aidit untuk melakukan penyerangan yang sifatnya terbatas, sasaran gerakan adalah para dewan Jendral
yang komuniskopi dan gerakan ini harus menguasai instalasi-instalasi vital
seperti telkom, RRI yang terdiri dari Letkol Untung, komandan batalyon, kolonel
iwan terlatih, komandan penyejuk 1 kodam 5 jaya, dan mayor udara Soyono
komandan pasukan pengawal pasukan udara.
Ketika soekarno menyampaikan amanatnya dan
disiarkan melalui RRI, masyarakat yang mendengarnya pun sudah resah atas ulah
para komunis yang haus akan kekuasaan.
Pada tanggal 28 Agustus 1965 ada sidang Partai
Komunis Indonesia,dihadiri oleh Ir.soekirman, Anwar, Sanusi, Nyono, lukman.
Ir.sukirman mereka menanyakan darimana DN Aidit itu mendengar isu tentang dewan
Jendral, tentang masa depan partai , dan agar Aidit menguraikan dengan lengkap
mengenai perimbangan ABRI terutama apabila nanti perwira-perwira yang progresif
bertindah mendahului dewan Jendral.DN Aidit menyarankan agar anggotanya tidak
gegabah dalam bertindak.DN Aidit mengatakan bahwa “ pengaruh partai dalam
kalangan angkatan bersenjata umumnya dicerminkan oleh kekuatan partai di daerah
itu,jadi pengaruh ji Jawa kita adalah baik, kecuali di daerah jakarta raya, dan
yang terbaik adalah jawa tengah”. Dan DN Aidit mengatakan bahwa dalam dewan
Jendral ada ketidak kompakan antara Jendral ahmad yani dan nasution dalam
perebutan kekuasaan. Kala itu ada yang menyanggah apakah dengan menguasai pulau
jawa akan berhasil, lalu DN Aidit mengatakan dengan tegas “kunci kemenangan
adalah jawa,siapa yang bisa menguasai jawa itulah yang menang. Sidang tersebut
menyimpul kan bahwa:
1.
sidang sepakat
kemungkinan gub dewan Jendral lebih baik mendahului aksi dalam bentuk operasi
militer, serta membentuk dewan revolusi guna mengganti kandidat dwikora
2.
menetapkan dewan
kerjaa.
a. soal-soal yang berhubungan dengan operasi
militer termasuk penentuan hari H diserahkan kepada ketua
b. soal-soal politik terutama komposisi dewan
revolusi diserahkan dewan harian politik biro.
c. pengelompokan kader-kader untuk dikirim ke
daerah-daerah terutama di luar jawa yang di serahkan kepada sutisman.
d. Penentuan tenaga cadangan sebanyak 2000 orang
yg diserahkan kepada nyono , termasuk koordinatornya untuk dilatih di lubang
buaya.
e. agar semua berada di pos-pos masing-masing
mendengarkan intruksi selanjutnya.
Rumah Letkol Latief 6,9,13 & 19 September
1965, Syam menyampaikan bahwa ada dewan jendral yang akan melakukan suatu
gerakan apabila bung karno wafat .Untuk itu ia mengajak untuk merapat barisan
yang progresif revolusioner saling bekerjsama dalam menyikapi hal tersebut.
Mereka menggandeng brigen 1 kodam raya optimis bahwa pasukan tersebut akan ikut
demi gerakan itu,dalam pasukan pengawal pimpinan bung karno juga siap ada 2
kompi yang dikuasai oleh letkol untung, kekuatan di Jakarta Raya ada 60000
orang terdiri dari kodam,kodim,kostart termasuk RPKD. Juga bantuan dari pasukan
sukirno dari Batalyon A4 54 dan Batalyon 30 juga akan ikut dikerahkan. Dalam
hal tersebut Letkol Untung dipercaya untuk memimpin gerakan tersebut karena ia
adalah orang baru di jakarta dan tidak banyak yang mengenalnya dan dia juga
sebagai pimpinan pasukan satwa cakra dengan tema menyelamatkan pemimpin
revolusi.
Rumah Syam 21,23,26 & 27 September
1965,Pihak PKI sudah menyusun rencana untuk membunuh ketujuh dewan Jendral
yaitu Jendral Ahmad yani,Jendral A.H Nasution, Jendral Suprapto, Jendral
Haryono, Jendral parman, Jendral Pandjaitan, Jendral Sutoyo.Dalam operasi ini
dibagi atas 3 komando yaitu komando penculikan dan penyergapan, komando
penguasaan kota dan komando kopasus.komando penculikan diberinama pasukan
pasupati akan di pimpin oleh Letnan 1 Dul Arif yan tugasnya mengambil para
Jendral hidup atau mati,komando penguasaan kota diberi nama pasukan bima sakti
akan diimpin oleh suradi,dan komando kopasis
yang diberinama pasukan gatot kaca akan dipimpin oleh Jendral mayor
udara gatot sutrisno.semua itu dibawah pimpinan Letkol Untung yang di bantu
oleh suparjo, Letkol Heru Atmojo, kolonel sukardi, dan ajeng komesaris polisi.
Pada tanggal 29 September 1965, Bricling
Lubang Buaya, sebelum mereka melancarkan aksi tersebut PKI kembali rapat
mengenai tenis gerakan yaitu tugas pasukan pasopati yang dipimpin Letnan Dul
Arif yaitu suatu kunci dari suatu gerakan yaitu menculik para dewan jendral
hidup atau mati.Apabila gerakan ini gagal maka gerakan yang lain tak ada
artinya.Sebelum melakukan aksinya Para anggota PKI mengadakan rapat terakhir
dan menamai gerakannya dengan gerakan 30 S/PKI dan menetapkan hari H adalah 1
Oktober Jam D pada Pukul 04:00
PKI
sudah mulai bereaksi . mereka mendatangi
Kediaman Dewan Jendral satu per
satu di bunuh. Mereka dijemput oleh tentara-tentara PKI dengan dalih agar
segera menghadap Presiden karena keadaan darurat. Jika mereka tidak mau maka
mereka menggunakan cara kasar, melakukkan penembakan dan mengobrak – abrik rumah
para Dewan Jendral.
Pada 1 oktober 1965, para dewan Jendral yang
sudah tertangkap yaitu 4 orang yang masih hidup yaitu Sutoyo, Mayjen S.Parman, Suprapto, sedangkan
A.H Nasution lolos dalam penculikan tersebut,tetapi ajudanya yaitu Letnan 1
Pierre Andreas Tendean dan 3 orang lagi yaitu Ahad yani, D.I Pandjaitan, dan
Mayjen M.T Haryono sudah tak bernyawa, para kaum PKI tidak suka dengan mereka,
mereka pun menginginkan agar para Jendral-Jendral tersebut mati. Para pengikut
PKI senang sekali mereka bersuka ria dengan menyanyikan lagu Genjer-genjer.
Lagu ini dinyanyikan ketika mereka akan
menyiksa tawanan mereka.kemudian salah seorang gerwani mengatakan bahwa
“penderitaan ini sangat pedih Jendral, sepedih sayatan silet ini, tapi tak
sepedih penderitaan rakyat”, kemudian sang gerwani menyayat muka sang Jendral
dengan siletnya. Ada juga yang dipaksa untuk mengakui bahwa dewan Jendral itu
ada dan menanyakan dimana keberadaan Jendral Nasution.mereka disiksa
habis-habisan dipukulin,di cucus dengan rokok, disiksa menggunakan celurit, dan
di tembak hingga mati pokoknya mereka tidak memiliki sifat kemanusiaan,tapi
para Jendral tetap tutup mulut.Setelah mereka tewas mereka kemudian dimasukkan
dalam sebuah sumur yang sekarang diberi nama dengan lubang buaya.
Letkol Untung menyelamatkan Presiden Soekarno
dari gubdian dewan Jendral, pada hari kamis 30 September 1965 di Ibu kota
republik Indonesia telah terjadi gerakan militer dalam Angkatan Darat dengan
dibantu oleh pasukan angkatan bersenjata lainnya.Gerakan 30 September yang
dikepalai letkol Untung, Komandan Batalyon Cakrabirawa . Pasukan pribadi
Presiden Soekarno ini ditujukan Jendral-Jendral anggota dewan Jendral. Dalam
gerakan 30 September para dewan Jendral tewas, sementara Presiden Soekarno
selamat atas lindungan gerakan 30 September dan diduga para tokoh-tokoh
masyarakat lainnya juga ikut dalam pembunuhan oleh PKI. Dewan Jendral ini
didukung oleh pihak CIA. Mereka sangat aktif apalagi ketika Presiden Sakit pada
bulan pertama pada Agustus. Mereka berharap kelak Presiden Soekarno meninggal
karena sakitnya tidak terkabul, maka dari itu Dewan Jendral merencanakan
pameran kekuatan pada hari kekuatan bersenjata 5 Oktober, dengan mendatangkan
pasukan-pasukan dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Dewan Jendral
sudah akan melaksanakan gub terlebih dahulu sebelum 5 Oktober 1965 untuk
mencegah kontra gub revolusi, Letkol Untung mengadakan gerakan 30 September
yang ternyata berhasil dengan baik. Menurut keterangan dari Letkol Untung
komandan gerakan 30 September, gerakan ini semata-mata dalam gerakan angkatan
darat yang ditujukan dewan Jendral yang telah berbuat mencemarkan nama angkatan
darat yang bermaksud jahat terhadap RI dan Presiden Soekarno. Letkol Untung
dalam gerakan ini adalah satu keharusan baginya sebagai masyarakat jawa yang
harus menjaga keselamatan Presiden. Komandan gerakan 30 September ini
selanjutnya menerangkan bahwa tindakannya telah dilakukan di Jakarta terhadap
Dewan Jendral akan diikuti tindakan-tindakan di seluruh Indonesia yakni
ditujukan kepada kaki tangan dan
simpatisan dewan Jendral yang terdapat didaerah-daerah.menurut ketua gerakan 30
September, sebagai polo up nya akan dibentuk Dewan Revolusi di Indonesia Pusat
dan Revolusi Provinsi, Dewan Revolusi Kabupaten, Dewan Revolusi Kecamatan,dan
Dewan Revolusi Desa. Anggota dewan-dewan revolusi itu terdiri atas orang-orang
sipil militer yang mendukung gerakan mereka tanpa reserver. Partai-partai,
ormas-ormas, surat kabar,dapat meneruskan kegiatan-kegiatan dapat meneruskannya
asal dalam jangka waktu yang ditetapkan dan menyatakan kesetiaannya kepada
dewan revolusi Indonesia. Dewan yang akan dibentuk dalam gerakan 30 September
dengan melaksanakan panca ajikonstitusi melaksanakan ketetapan-ketetapan MPRS,
utusan DPRD dan putusan DPA. Dewan revolusi tidak akan merubah politik luar
negeri indonesia yang bebas dan aktif, adinikolin dan perdamaian di Asia
tenggara dan dunia dan mengenai KAA II dan gonevo dan konvontasi terhadap
Malaysia tidak akan berubah serta kegiatan internasional lainnya yang di
selenggarakan.Letkol Untung sebagai komandan gerakan 30 September menghimbau
kepada rakyat agar berwaspada dan membantu gerakan 30 September untuk
menyelamatkan RI dari pengaruh dewan jendral untuk memperjuangkan penderitaan
rakyat.Kepada para perwira
Sebagian tentara diperintahkan untuk
mengawasi Presiden Soekarno.tetapi pada saat itu Presiden tidak sedang berada
di istana negara
Menjelang pemilihan MPR tahun 1965 dewan
revolusi indonesia sesuai dengan UUD 1945 yaitu,
1. Dewan revolusi indonesia menjadi
sumber dari segala-segalanya kekuasaan dari indonesia.
2. Dewan revolusi indonesia dalam
kegiatan kesehariannya akan di wakili presedir dewan revolusi dari komandan
gerakan 30 September
3. Dengan jatuhnya setiap
kekuasaan negara dewan revolusi
indonesia agar kabinet dwikora dengan segenap status revolusioner sampai
dilakukan dewan Jendral baru oleh dewan revolusi indonesia pada pentas mentri
ditugaskan melakukan kerjaan rutin menjaga ketertiban dalam departemen
masing-masing,dilarang dalam pengangkatan anggota baru dan dilarang mengambil
tindakan2 yang bisa berakibat fatal.semua harus memberi laporan terhadap dewan
revolusi,
4. Sebagai alat dewan revolusi di
daerah dibentuk dewan provinsi sebanyak 35 orang, dewan revolusi kabupaten 15
orang, dewan revolusi kecamatan 10 orang, dewan revolusi desa 7 orang.terdiri
dari orang-orang sipil dan militer yang mendukung gerakan 30 September.
Dalam sebuah acara RRI telah di bacakan
tentang amanat dari soeharto bahwasannya telah menguasai seluruh daerah
,seluruh angkatan darat ada terkendali dan untuk sementara waktu angkatan darat
dipegang dewan revolusi Alri dan akri telah untuk bekerjasama dalam menumpas
perbuatan kontrarevolusioner yang dilakukan gerakan 30 September. Gerakan 30
September telah membentuk dewan revolusioner mereka telah mengambil alih
kekuasaan negara atau yang disebut gub dari tangan Presiden Sukarno,melempar
kedudukan kabinet Dwikora dan telah menculik para perwira angkatan darat.untuk
itu agar masyarakat berjuang sesuai dengan Pancasila dan diridhoi Tuhan.Kemudian
Suharto memerintahkan untuk merebut kembali kawasan Halim Perdana Kusuma yang
dulu dikuasai oleh PKI.
Karena ada informasi AURI akan melaksanakan
pemboman sekitar tengah malam, di markas kostrad dipindahkan.
Pihak PKI sangat resah karena keberadaan mereka
diincar oleh RPKAD, mereka pun tak mau bila gerakan mereka dihancurkan.Mereka
pun tak berdiam diri mereka juga mengerahkan seluruh anggotan. Untuk sementara
gerakan mereka dibubarkan tetapi mereka tetap melanjutkan gerakan mereka tetapi
gerakan mereka itu tidak berbentuk tetapi efeknya harus nyata seperti hantu.
2 Oktober 1965, Presiden Soekarno mengangkat
Soeharto sebagai yang diperintahkan untuk pemulihan keamanan dan ketertiban.
Sementara itu Para RPKAD mencari keberadaan tempat dimana para dewan jendral
dihabisi dan disiksa .Brigjen Sukirman salah satu tawan PKI yang berhasil lolos
menunjukkan tempat yang dulu digunakan untuk menyiksa para Dewan Jendral.
Mereka pun mencurigai suatu tempat yang disitu terdapat tanaman pohon pisang,
kemudian mereka membongkarnya.
Soeharto mengumumkan Pada Tanggal 4 Oktober
1965” kita bersama-sama dengan mata kepala masing-masing telah menyaksikan
pembongkaran daripada penanaman jenazah para jendral dengan satu perwira
pertama dalam suatu lubang sumur lama yang merupakan korban dari tindakan
biadapan PKI yang ada di lubang buaya oleh gerakan 30 September.Daerah lubang
buaya adalah termasuk daerah lapangan Halim, yang merupakan pusat pelatihan
Sukwan yang dilaksanakan oleh angkatan udara yaitu dari anggota pemuda rakyat
gerwani, suatu fakta mereka latihan dalam rangka mempertahankan indonesia,
tetapi menurut salah seorang gerwani yang telah tertangkap di Cirbon adalah
orang Jawa Tengah yang jauh dari. menurut fakta ini mungkin apa yang
diamanatkan oleh bapak presiden panglima besar bahwa angkatan udara tidak
terlibat dalam kasus ini tidak ada benarnya, karena mungkin tidak ada hubungan
dengan peristiwa dengan oknum daripada anggota angkatan udara, Soeharto
menegaskan kembali bahwa agar para oknum angkatan darat yang terlibat dalam
kasus ini agar membersihkan dirinya dalam kata – katanya Soeharto mengatakan
bahwa setiap tindakan yang tidak jujur,dan tindakan yang tidak baik pasi akan
terbongkar, dan beliau mengucapkan rasa terima kasihnya satuan-satuan seperti
resimen balako , anggota-anggota dari KKO dan juga rakyat yang telah membantu
dalam bukti dan turut senta mengangkat jenazah ini dengan jumlah korban .
Pendapat
tentang isi film
Merupakan film yang bagus dan mampu membuat
kita tau tentng sejarah yang sebenarnya. Dalam film ini perjuangan yang harus
kita teladani dan semangat yang senantiasa mengiringi. Film ini mampu
mengangkat moral bangsa indonesia dan pancasila sebagai dasar neara indonesia.
Rasa nasionalisme
·
Sebagai warga
negara yang baik lita patut untuk meneruskan perjuangan para pahlawan.
·
Menjunjung tinggi
bahasa sebagai nilai persatuan.
·
Menghargai
perdedaan yang ada .
·
Selalu patuh
terhadap segala perintah dari allah swt.
·
Memperkaya ilmu
pengetahuan dan wawasan untuk bekal di asa depan.
WASSALAMUALAIKUM WR WB.
^TERIMAKASIH^
sekian dulu guys buat referensi nya, kapan kapan jumpa lagi yaaaaa.. bye bye
Anyinnggg jijikk bat blok nyaaaa
BalasHapusTp makasih membntu gua
uwawww, makaseh kakakkkkk, sama sama yawwwwwwwwww
HapusHalo sayanggqqq
BalasHapusHahaha good
BalasHapus